Header Ads

banner 728x90

Kader PSI Pengunggah Foto Ijazah Jokowi Minta Maaf! Akui Foto Didapat dari Grup WhatsApp: 'Saya Tidak Verifikasi'

 

Foto: Fristin Intan Sulistyowati/Kompas

SURAKARTA.TODAY – Seorang kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengaku bersalah setelah mengunggah foto ijazah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke media sosial. Dalam keterangannya, ia meminta maaf dan mengakui bahwa foto tersebut didapat dari grup WhatsApp tanpa diverifikasi kebenarannya.

"Saya Tidak Cross-Check, Langsung Share"

Kader yang tidak disebutkan namanya itu menjelaskan bahwa ia tidak melakukan pengecekan ulang sebelum membagikan foto tersebut. "Saya dapat dari grup WA, lalu langsung share. Saya tidak verifikasi apakah itu asli atau editan," ujarnya saat dihubungi, Kamis (22/5/2025).

Ia menyesali tindakannya dan menyatakan permohonan maaf kepada Jokowi dan publik. "Saya sadar ini kelalaian. Saya minta maaf sebesar-besarnya," tambahnya.

PSI: "Kami Tidak Terkait dengan Unggahan Itu"

Juru bicara PSI menegaskan bahwa unggahan tersebut bukan sikap resmi partai"Ini murni tindakan individu. PSI selalu mendukung proses hukum yang transparan, tapi kami tidak bertanggung jawab atas unggahan pribadi kader," tegasnya.

Partai tersebut juga mengimbau kadernya untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan informasi, terutama yang berkaitan dengan isu sensitif.

Latar Belakang: Foto Ijazah Jokowi Kembali Viral

Foto ijazah Jokowi sebelumnya ramai diperdebatkan setelah muncul dugaan ketidakjelasan keasliannya. Namun, hasil uji forensik terbaru membuktikan bahwa dokumen tersebut asli dan tidak ada manipulasi.

Fakta Penting:

  • Unggahan foto ijazah Jokowi dilakukan oleh kader PSI di media sosial.
  • Kader mengaku dapat foto dari grup WhatsApp tanpa verifikasi.
  • PSI menyatakan unggahan tersebut bukan sikap resmi partai.

Permintaan maaf ini diharapkan menjadi pelajaran bagi publik untuk lebih cermat sebelum menyebarkan informasi, terutama yang berkaitan dengan isu politik sensitif.

(ar/ar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.